Pengabdian Masyarakat Program BIMA 2025

Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Selatan (USS) melalui Program Studi Ilmu Perikanan, Agribisnis, dan Ilmu Komunikasi, kembali menggelar program pengabdian kepada masyarakat dengan anggaran BIMA tahun 2025 yang berfokus pada upaya pencegahan stunting dan peningkatan gizi pada anak usia dini. Program ini menyasar para guru dan perwakilan orang tua murid di KB/PAUD BMB Kids Kota Palembang.

Kegiatan yang dilaksanakan di PAUD BMB Kids, Jalan Brigjen H. Noesmir, ini sejalan dengan kampanye nasional gemar makan ikan. Tim dosen dari USS berinovasi dengan mengombinasikan olahan ikan dan sayur menjadi menu yang familiar dan menarik bagi anak-anak, seperti nuget dan patty burger. Hal ini bertujuan mengatasi permasalahan umum di mana anak-anak cenderung menolak makanan bergizi tersebut.

Menurut Donny Prariska, salah satu dosen yang terlibat, “Program ini merupakan inisiatif untuk mengaktifkan kembali jadwal bekal sehat di sekolah. Dengan makan bersama, kami berharap anak-anak dapat menumbuhkan kegemaran mengonsumsi makanan bergizi yang akan mereka terapkan hingga di rumah.”

Senada dengan itu, Budi Fachrudin menambahkan, “Tujuan jangka panjang dari program ini adalah meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai gizi anak. Kami berharap pola makan sehat dan bernutrisi akan diterapkan di rumah, sehingga target pencegahan stunting dapat tercapai.”

Sebagai bagian dari program, olahan ikan dan sayur yang telah dibuat dikemas secara vakum dan dibekukan. Metode ini dipilih untuk menjaga nutrisi dan rasa, sekaligus memudahkan orang tua dalam menyiapkan bekal praktis dan higienis setiap hari.

Program ini merupakan salah satu bentuk implementasi dana kegiatan BIMA 2025. Adli, dosen lainnya, mengungkapkan, “Dana hibah ini memotivasi para dosen untuk terus berkarya dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam pemenuhan gizi anak usia dini.”

Lebih lanjut, Donny juga menyampaikan kekhawatirannya sebagai orang tua terhadap maraknya makanan instan dan jajanan tidak sehat. “Kami berharap program ini bisa menjadi langkah awal bagi kita semua untuk menyediakan makanan yang lebih sehat bagi anak-anak demi mendukung masa depan mereka,” pungkasnya.

Pelaksanaan program ini tidak hanya berupa pelatihan dan pendampingan, tetapi juga pemberian bahan baku dan alat produksi kepada mitra sasaran di PAUD BMB Kids, sebagai penunjang keberlanjutan kegiatan.